02 Desember 2015

KUNCI KEJAYAAN

بسم الله الرحمن الرحيم


Terkadang kita memuji kehebatan orang, Waah hebat ya Thomas Andrews bisa merancang kapal pesiar semegah Titanic. waah hebat ya Sir Isaac Newton bisa menemukan hukum Gerak Newton & Kalkulus Integral, Waah hebat ya Galileo Galilei menemukan teropong bintang, Waah hebat ya Inggris bisa megalahkan Jerman dsb. Tapi kita lupa bilang; Waah hebat ya Nabi Nuh AS bisa merancang Bahtera Raksasa, Waah hebat ya Ibnu Al Haitsami menemukan teori-teori optik dan Geometri teknik sipil, Waah hebat ya Abu Qasim Al-Zahrawi menemukan teknik operasi caesar dan pisau bedah, Waah hebat ya Al Khawarizmi menemukan Algoritma, waah hebat ya Al Jabar menemukan matematika Aljabar. Waah hebat ya Umar bin Khattab bisa mengalahkan Persia dan Romawi. Waah hebat ya Muhammad Al Fatih mengalahkan Vlad Dracula dan merebut konstantinopel.

Jika kita telisik sejarah mungkin kita akan semakin bangga menjadi seorang muslim. Sementara media saat ini seolah menutup-nutupi kegemilangan umat muslim di masa lampau, tentu saja agar umat muslim lebih beriman kepada teknologi dibandingkan beriman kepada Allah, padahal dulu ketika umat Islam benar-benar beriman kepada Allah, Allah memuliakan kedudukan umat Islam, berabad-abad dalam abad pertengahan sejak zaman kenabian Muhammad SAW hingga era kekhalifahan Bani Utsmaniyah Turki umat Islam adalah penguasa dunia baik perdagangan, teknolgi dsb hingga bangsa eropa menyebutnya dengan abad-abad kegelapan. Namun di akhir kejayaannya umat Islam menjadi manja karena kejayaan, cinta dunia, timbul sekularisme dan mulai melebarkan jarak dengan Sang Pencipta hingga runtuhlah kejayaan itu.

Kini itulah misi bangsa barat, yaitu menjaga agar iman kita selalu lemah dan menjadikan kita terpuruk. Kita lihat negara2 timur tengah yang masih kuat imannya, mereka tetap berdiri tegak dan hidup dalam kemakmuran. Berbeda jauh keadaannya dengan negara kita yang berpenduduk mayoritas muslim yang di mana kemaksiatan tersebar luas. Sekarang kita lihat perempuan berpakaian seksi serba mini justru bangga dan malah merendahkan perempuan yang taat dengan anggapan ketaatan adalah sesuatu yang kuno dan kampungan. Dari teknologi lalu mereka menjerumuskan ke arah fashion, life style, dsb hingga tanpa kita sadari itu telah menjauhkan kita dari Sang Pencipta. Padahal kunci kejayaan umat Islam adalah iman yang sempurna seperti yang telah diungkap oleh sejarah. Sedangkan dunia hanyalah ujian iman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar