DAKWAH

بسم الله الرحمن الرحيم

DAKWAH ITU artinya mengajak, bukan mengejek, karena mengejek akan membuat orang kabuuur. DAKWAH ITU mengajak, bukan mengajar, karena mengajar itu tugas orang2 berilmu(ulama). 

Dakwah sudah di mulai sejak zaman nabi Adam AS. Pendakwah pertama adalah Iblis yang mengajak Nabi Adam untuk bermaksiat kepada Allah yaitu dengan menyuruh Nabi Adam AS dan Siti Hawa untuk memakan buah Khuldi. 

Dakwah itu bisa dilakukan semua orang termasuk orang yang tidak berilmu sekalipun. Tapi dakwah untuk manusia agar bertaqwa itu wajib bagi kaum muslim.

Mengapa dakwah itu wajib? 

1. Karena syeitan berdakwah agar manusia bermasiat sejak zaman Nabi Adam AS hingga hari kiamat, maka manusia harus berdakwah agar manusia bertaqwa pula hingga kiamat nanti.

2. Dakwah akan membuat kualitas iman dan taqwa diri kita akan meningkat, karena telinga yang terdekat yang mendengarkan dakwah kita adalah telinga kita sendiri.

3. Iman itu seperti nasi yang wajib untuk dikonsumsi manusia setiap hari. Sedangkan nasi/beras akan habis bila petani berhenti menanam. Maka pendakwah juga tidak boleh berhenti berdakwah agar iman dapat menjadi santapan rohani yang tiada habisnya.

4. Dakwah itu perintah Allah, sebagaimana firman-Nya; "Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar" QS. Ali Imran 104. "Kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, kamu menyeru kepada yang ma'ruf dan mencegah yang mungkar, dan kamu bertakwa kepada Allah" QS. Ali Imran 110. "Demi masa, sesungguhnya manusia berada dalam kerugian. Kecuali orang2 yang beriman yang beramal soleh dan saling menasehati kepada yang haq dan saling menasehati untuk bersabar" QS. Al Ashr.

5. Rasulullah SAW adalah nabi akhir zaman. Sebelum Rasulullah SAW apabila seorang nabi wafat maka Allah gantikan dengan Nabi yang lain untuk berdakwah. Namun karena Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir maka yang meneruskan tugas dakwah ini adalah umat beliau.

6. Keadaan umat akhir zaman sangat kritis, keimanan manusia sudah sangat lemah, orang sudah mempercayai obat sebagai penyembuh dan melupakan Allah Yang Maha Kuasa. 

7. Kemaksiatan dimana-mana sudah dianggap wajar namun orang yang bertakwa justru dianggap aneh.